4 Jenis Lumut untuk Umpan Mancing
Lumut merupakan jenis tumbuhan kecil yang biasa tumbuh liar pada tempat yang lembab dan paling sering terkena air. Lumut biasanya bertahan hidup pada lingkungan yang berair dengan mendapat pencahayaan sinar matahari yang cukup. Meskipun lumut merupakan tumbuhan yang dapat berfotosintesis, namun pada dasarnya tumbuhan ini terlihat seperti tidak memiliki akar maupun daun sebagaimana tumbuhan pada umumnya.
Seiring berkembangnya pemancing, lumut juga banyak dimanfaatkan sebagai umpan alternatif. Selain tumbuh liar disawah atau ditambak, saat ini lumut menjadi salah satu tumbuhan yang dapat dibudidayakan dan memiliki nilai ekonomis yang tinggi sehingga banyak orang tertarik untuk membudidayakannya sebagai peluang bisnis. Lumut merupakan salah satu umpan favorit para pemancing, terutama untuk mancing ikan air tawar maupun ikan air payau.
Secara fisik lumut yang sering di gunakan untuk umpan mancing pada umumnya ada dua macam yaitu lumut dengan tekstur yang kasar dan halus. Jenis lumut kasar menjadi favorit para pemancing karena teksturnya yang keras sehingga tidak mudah mati dan gampang dikaitkan pada mata kail, sedangkan lumut yang tekstur halus agak repot kalau dikaitkan dengan mata pancing karena permukaan yang licin dan cepat mati atau membusuk apabila tidak dirawat dengan baik.
Pada umumnya ada 4 jenis lumut yang biasa digunakan pemancing untuk umpan, yaitu :
Lumut Hijau atau yang lebih dikenal Kopyok
Bentuknya seperti rambut, dengan tekstur yang halus agak licin, berwarna hijau tua dan banyak tumbuh di kolam dan sawah.
Lumut Jaring
Bentuknya pendek dan besifat kasar, mirip dengan jaring karena saling bertautan, biasanya berwarna hijau dan hijau kekuningan, banyak terdapat di sawah dan kolam.
Lumut Tambak atau dikenal dengan Lumut “Menange”
Lumut ini bentuknya hampir mirip dengan lumut jaring dan saling bertautan memiliki tekstur agak kasar dan tebal, dengan warna hijau kekuningan biasanya tumbuh ditambak-tambak air payau atau dikarang pinggir laut dan mempunyai aroma khas agak wangi. Lumut ini dapat dimanfaatkan sebagai pakan alami ikan bandeng dan juga digunakan sebagai umpan ikan baronang.
Lumut Merah
Bentuknya pendek dan bersifat sangat halus memiliki warna merah kecoklatan biasanya hidup disungai yang airnya mengalir terus-menerus sepanjang tahun. Disamping itu lumut merah dapat dibudidayakan dengan mudah dan biasanya digunakan sebagai umpan ikan belanak, namun lumut jenis ini hanya tumbuh dan dikenal pada daerah tertentu saja.
Demikian jenis-jenis lumut sebagai umpan mancing dan semoga bermanfaat.
Comments
Post a Comment